blog follow
Apa yang tak mampu diucapkan oleh lisan, mampu dirasakan oleh hati, dan diterjemahkan melalui tulisan. Selamat bergabung menjadi teman cerita!

Duniaku
Bulan Ditelan Malam
Memeluk Luka
Perkara Jodoh
Hijrah
Pertemuan
(Bukan) Coba (an)
Kenapa Harus Aku?
Di Atas Satu Kaki
Monster

Skin By : Adam Faiz
Edited By : Me
Colour Code : HTML COLOUR
Big Help : Wanaseoby


Tamat
12 October, 2023 • 0 comment {s}


Entah kali ini terasa sulit sekali untukku menuliskan kembali peristiwa yang datang silih berganti. Yang begitu tiba-tiba, ah tapi tidak juga. Yang belum pernah terbayang akan seperti apa, ah ini benar juga. 


Rasa-rasanya, aku tak dapat menulis seperti dulu, selepas dulu, sebebas dulu, semengalir dulu. Terkunci.


Agaknya juga seperti terikat.

Tak segala hal mampu kutuliskan lagi.


Walau mungkin aku tak mampu menuliskannya lagi, namun hatiku tetap mampu merasakannya, mungkin kali ini akan ada yang berbeda: aku mampu menceritakannya, bukan lagi melalui tulisan saja melainkan juga melalui perbincangan-perbincangan yang dalam dan panjang. 


Sepertinya, itu akan lebih menyenangkan. Aku akan memiliki teman cerita untuk waktu yang lama. Untuk kelak aku didengarkan dan mendengarkan.


Terima kasih banyak teman ceritaku yang sudi untuk singgah, melipir sejenak di tempat sunyi ini. Entah apakah aku telah menuliskan hal yang baik atau tidak, kurasa seringnya adalah racauan.


Dan teka-teki itu tetap rumpang. Sampai akhir pun, aku tak mampu memecahkannya. Bahkan untuk menebak jawabannya saja, aku tak berani memberikan dugaan. Ah ya, maaf jika aku pernah mencoba memulai. Walau akhirnya, aku tak bisa menamatkan.


Saat ini, ada kepingan puzzle berjumlah ribuan, jutaan, bahkan milyaran yang meminta untuk dirangkai. Secara perlahan, susunan puzzle itu perlu disatukan untuk kelak aku mampu mengetahui apa makna di baliknya. 


Hei, jangan tinggalkan aku ya! Mari kita susun puzzle itu hingga selesai! Satu persatu hingga tamat!



Post a Comment



Older | Newer


Older | Newer